Journal, Review, and Inspiration

Journal, Review, and Inspiration

Monday, December 17, 2012

5 CM MUST READ OR MUST WATCH???






5 CM as a Novel

5 CM adalah novel karya Donny Dhirgantoro yang pertama kali gue baca pada tahun 2005,  cetakan pertama. Waktu itu umur gue masih 18 tahun, masih remaja gituu hehehe. Kesan gue pertama kali saat membaca buku itu 7 tahun yang lalu adalah Inspiratif. Apalagi waktu itu gue masih berstatus mahasiswa baru, dengan segudang idealisme dan cita-cita. Di masa itu gue memandang buku ini sebagai salah satu referensi buku yang mesti lo baca sebagai mahasiswa.
Setelah membaca bukunya,  menurut gue buku ini bercerita tentang persahabatan, impian, dan idealisme yang dibalut dengan romansa cinta yang proporsional, tidak berlebihan sehingga tidak mengaburkan esensi cerita. Kalau boleh gue bilang, buku ini merupakan hasil pemikiran dan bentuk idealisme Donny Dhirgantoro yang dia 'peta'kan ke dalam masing-masing karakter.  Mulai dari lirik-lirik lagu, kemudian kutipan-kutipan dari buku dan buah pemikiran si penulis sendiri yang menurut gue dibahasakan dengan terlalu berat pada karakter yang nyantai dan terkesan tengil. Walaupun begitu tetep aja, setelah menamatkan lembar terakhir, buku ini sukses membuat gue mewek karena terharu, dan bikin mata gue terbuka akan sebuah pemikiran nasionalis  yang 'soul'nya sangat anak muda.

 Membaca buku 5 cm sekarang (2012) di saat umur gue udah seperempat abad, buku ini tetep asik dibaca, walau ada beberapa model candaan di dalam buku ini yang dulu terkesan lucu, sekarang jadi terkesan basi, but anyway is just my personal opinion ya guys. Tapi semangat nasionalisme, dan cinta tanah air yang ditekankan oleh buku ini tidak lekang oleh waktu, karena media yang ditawarkan oleh Dony untuk menceritakan kisah ini adalah alam Indonesia yang luar biasa indah. Donny mengisahkan betapa indahnya Mahameru, puncak tertinggi di pulau jawa. Siapa pun akan tergetar hatinya, terlebih lagi kalau si pembaca sudah pernah mendaki Mahameru, dan mengibarkan merah putih di puncaknya. jadi menurut gue, kalian mesti baca bukunya sebelum nonton filmnya. 5 CM novel is a must READ!

5 CM as a Movie
Ketika mendengar kabar bahwa 5 cm akan segera dibikin filmnya, gue exciting! soalnya novel ini termasuk novel favorit gue. Yang jelas siapa yang akan memerankan siapa itu yang bikin gue penasaran banget. 
12 12 12 dipilih sebagai premier film 5 cm di seluruh Indonesia, di surtadarai oleh Rizal Mantovani dan cast 5 sekawan diperankan Genta (Fedi Nuril), Zafran (Herjunot Ali), Ian (Igor Saykoji), Arial (Deny Sumargo), Rianti (Raline Syah), dan Dinda (Pevita Pierce). Hal-hal menarik dari film ini adalah film ini dikemas dengan kekonyolan-kekonyolan khas anak muda yang ringan. Kemudian mata kita akan disuguhi pemandangan indah Mahameru.
Terus terang nonton film ini bersama teman-teman backpacker membuat gue kangen Malang. Gue kangen naik Matarmaja 18 jam, makan pecel di dalam kreta, melihat pemandangan tanah Jawan dari jendela kereta, naik angkot ke homestay, naik jeep terbuka, menikmati Savana dan terakhir berhasil membuat gue kepingin mendaki Semeru (racun banget!!!!)
Tapi dengan sangat menyesal gue juga punya beberapa catatan tentang 5 cm the movie yang kurang sreg di hati gue.
  • Misscasting   : Zafran itu memang tengil, tapi secara fisik dia digambarkan hitam manis, gue rasa Junot kurang pas. Kemudian Riani, woowww Raline Shah terlalu bule untuk sosok Riani yang digambarkan Donny dalam novelnya dengan sangat Indonesia. 
  • Lebay          : Film memang selayaknya dapat menghibur, tapi film yang baik menurut gue juga harus memperhatikan rasionalitas. Apakah mungkin mendaki gunung dengan rambut terurai indah, tanpa penutup kepala, tanpa masker? Sisi Artistik memang wajib ditonjolkan, tapi lebih baik kalau filmnya terlihat nyata dan membumi.
  • Durasi     : Durasi film ini terlalu singkat ada hal-hal penting dalam bukunya yang tidak tertangkap kamera, alurnya di switching dengan mendadak sehingga terkesan maksa.
Oh iya, ada satu hal lagi yang semestinya sama-sama kita garis bawahi. 5 cm ini cerita tentang Persahabatan dan memang bukan tentang pendakian Semeru, jadi rasanya kurang fair kalau dinilai dari segi teknis pendakiannya saja. Seumpama minum air, pendakian itu  sebagai cawan saja yang digunakan Penulis untuk memperkaya cerita 5 cm ini. Bukan hanya masalah Gunung Semeru, tapi lebih kepada kecintaan kita dan kedekatan kita dengan alam Indonesia.
Sekai lagi buku 5 cm wajib kamu baca dan jadi koleksi bukumu. Sedangkan Filmnya menurut gue cukup menghibur dan enak ditonton di akhir pekan.